Lubuklinggau, (Sumaterakito.com) – Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Lubuklinggau, menggelar rapat koordinasi dan buka bersama pengurus dan pimpinan padepokan pencak silat se-Kota Lubuklinggau, Sabtu (8/4/2023) di RM Singgalang Jaya.

 

Dalam rapat tersebut, pengurus IPSI fokus merencanakan program memberikan pemahaman kepada para wasit dan pelatih pencak silat tentang adanya aturan baru nasional dalam pertandingan IPSI atau disebut Training of Trainer (TOT).

 

“Kita fokus memberikan pemahaman dulu terkait aturan baru, apalagi event-event dalam waktu dekat aturan baru sudah akan diterapkan,” ujar Ketua IPSI Lubuklinggau, Epi Samsul Komar.

 

Menurut Epi, aturan baru ini akan segera diterapkan pada event MLM Cup yang akan digelar pihaknya dalam waktu dekat.

 

“Habis Idul Fitri akan dilaksanakan MLM Cup. Jadi sebelum event ini digelar, baik pelatih dan wasit sudah paham terkait aturan baru. Terlebih, dalam waktu dekat juga sudah dipersiapkan event Porprov,” ujarnya.

 

Ditanya terkait target IPSI pada Porprov mendatang, Epi memastikan seluruh jajaran pengurus IPSI yang didukung seluruh padepokan mematok target, agar mempertahankan prestasi sebelumnya, yakni juara 3 umum saat gelaran pada Porprov Oku Raya.

 

“Patut disyukuri juga, saat ini jumlah padepokan pencak silat yang terdaftar di IPSI terus bertambah. Yang resmi terdaftar saat ini ada 15 padepokan, namun kemungkinan bertambah mencapai 20 padepokan karena sudah ada rekan-rekan pimpinan padepokan lain yang mengkonfirmasi akan segera bergabung,” pungkasnya. (Iskandar)